Enchanté
Dimanche - Helios
Tatapan pertama membuat ku rindu untuk menyaksikan tatapan yang ke dua dan ketiga
Jatuh cinta dari tatapan yang menunduk,
berkat angin firdaus yang tertiup indah ke ulu hati
Wahai bongkah ciptaan Tuhan yang menawan
Senyuman itu begitu indah menyaingi pelangi
Tak akan ku biarkan seekor semut pun mendekat untuk menggoda
Kan ku perjuangkan mulai hari ini
Kan ku manja dengan prosa setiap hari
Kan ku peluk dengan puisi yang berhiaskan titik dan koma
Enchanté, ku tutup sangkar malamku dengan senyum indah yang merona
Lundi - Selene
Aku mulai gelisah
Tidur menjadi tak berarah
Kalimat puisiku berantakan tak terhubung
Titik koma bertubrukan tak menyatu
Majas-majasku kelayapan tak menentu
Aku gelisah karena rindu, kehabisan kata untuk menyampaikan prosa
Oh petir,
Apakah dulu pernah kau sampaikan cinta kepada langit?
Adakah kilat yang menghalangi pesanmu tersampaikan?
Oh berhala kata,
Terbitlah pada pangkal kepala
Setubuhi seluruh isi pikiranku untuk merancang kalimat indah
Aku merindukannya
Seperti petir yang memeluk langit dikala hujan
Enchanté, ku balik senyum itu menjadi gelisah dan tertidur dengan pasrah
Mardi - Ares
Aku mulai berani mendekat
Puisi-puisi semalam telah tersambung dengan ribuan koma
Maaf, tak banyak tanda-tanda titik yang kupakai,
karena tanganku tak ingin jeda menuliskan kalimat indah untuk parasmu yang sempurna
Pagi itu kau lemparkan senyuman indah dengan tatapan tertunduk
Kau sangat pemalu
Namun aku tetap jatuh cinta
Oh dewa,
Aku ingin bermabuk puisi setiap hari dengannya
Aku ingin berteler romantis dengan tatapannya yang mulus
Dekatkan dia,
Rasa rinduku sudah mengakar
Aku ingin bertumbuh, berdaun, dan beranting bersamanya
Enchanté, ku tutup sangkar malamku dengan bibir yang berbunga :')
Mercredi - Hermes
Puisi pertamaku kau jilat dengan nikmat
Susunan kata-kata itu kau hisap hingga mabuk
Kau serap setiap kata yang ku rangkai
Oh pelangi,
Apakah kau bertelur dan menetaskan seorang manusia seperti dirinya?
Bibirnya indah membaca kata
Matanya berbinar meresap kalimat
Pipinya merona menyapa sastra
Oh tanah,
Lapangkan dadamu untuk ku dan dirinya berjalan
Kami ingin bergandengan tangan
Merangkul untuk menguatkan
Berpelukan untuk menghangatkan
Bercumbu puisi untuk saling membahagiakan
Enchanté, ku tutup sangkar malamku dengan senyum menghadap langit
Jeudi - Zeus
Ragu menyerang hati
Sangsi menerpa pikiran
Aku tenggelam pada benua prosa
Hai embun,
Bagimana mungkin kita bisa menyatu saat fajar kita berlawanan arah
Fajar mu terbit dari timur
Sedangkan fajarku terbit dari matamu
Tak bisakah kau melihat fajar dari kelopak mataku yang usang?
Apa yang kau lihat dari balik bola mataku?
Masa depan kita? Atau ramalan surammu?
Ah embun,
Sepertinya kau ragu untuk terbang
Sepertinya kau ragu untuk berlayar
Aku benci dengan ragu
Ragu adalah racun
Enchanté, sangkar malamku tertutup dengan senyum yang berlawanan arah
Vendredi - Aphrodite
Gerigi hidup menelisik lembaran hidup
Ombak perasaan menelisik pangkal rasa
Ego kita berusaha memencarkan jiwa
Iman kita mulai menjelema menjadi lereng yang menjulang
Oh daun,
Tuhan mulai mengoreksi puisi-puisi kita
Tuhan mulai mencampuri puisi-puisi yang telah kita tulis bersama
Oh daun,
Tuhan bukan puisi
Namun puisi adalah Tuhan
Puisi indah yang kita ciptakan dengan imajniasi adalah Tuhan
Puisi legit yang sering membuatmu tersipu adalah kitab suci
Aku memuja puisi
Aku menyembah kata
Aku beragama simbol
Dan aku mengimani kepercayaanku untuk tetap memperjuangkanmu
Enchanté, sangkar malamku mulai berbalik arah dengan senyum yang berahap
Samedi - Cronos
Setelah berjuang melawan logika
Berliku-liku melawan asa yang tak pasti
Takdir itu pun ku putuskan
Aku memilih mu, memetik jantung perasaan mu untuk ku miliki
Cincin itu ku kalungkan, ku pamerkan kepada semesta, bahwa ruh mu telah melingkar di dalam tubuhku.
Ku tarik gengganggaman tangamu ke dalam sangkar malamku
Kita berlayar dalam lautan kata
Beribadah dalam balutan puisi
Bercanda ria dengan kalimat-kalimat indah berhias titik koma dan tanda seru
Enchanté, suasana bahagia ku sematkan pada gagang pintu
Biar semesta tahu bahwa aku tengah berbahagia dimiliki dirimu :')
